Grafik
secara umum berarti gambar dan dapat diartikan sebagai diagram (Bhs.
Inggris:chart). Diagram memiliki fungsi untuk memvisualisasikan data berupa
angka kedalam bentuk gambar sehingga mudah di pahami. Dalam dunia grafis banyak
sekali istilah-istilah grafis yang perlu dipahami oleh seorang calon desain
grafis. Istilah ini berguna sebagai ala mempermudah komunikasi bagi para
seorang desain grafis baik desain grafis yang menggunakan komputer maupun
secara manual (handmade).
Komputer
di dalam merepresentasikan gambar memiliki dua cara yaitu dengan bitmap dan vektor
grafik. Berikut ini beberapa istilah yang berkaitan dengan desain grafis :
Gambar
Vektor
Vector
merupakan gambar digital yang berbasiskan persamaan perhitungan matematis.
Gambar vektor umumnya berukuran lebih kecil bila dibandingkan dengan gambar
bitmap. Beberapa format gambar vektor di antaranya: .CDR, .AI, .SVG, .EPS, dan
dll . Gambar Vektor menggabungkan titik dan garis untuk menjadi sebuah objek,
sehingga gambar tidak menjadi pecah biarpun diperbesar atau diperkecil, tidak
seperti gambar Bitmap.
Gambar bertipe vektor terbentuk dari
garis dan kurva hasil dari perhitungan matematis dari beberapa titik, sehingga
membentuk suatu objek gambar. Vektor menampilkan sebuah gambar berdasarkan
perhitungan koordinat geometris gambar tersebut. Tampilan gambar vektor, walaupun
bersifat relatif lebih kaku daripada tampilan bitmap, kualitasnya tidak
bergantung kepada resolusi gambar.
Gambar
tipe ini bisa diubah-ubah ke berbagai ukuran dan juga dapat dicetak pada
tingkat resolusi sebesar apapun tanpa kehilangan detil dan ketajaman gambar.
Tampilan vektor merupakan pilihan terbaik ketika harus menampilkan
gambar-gambar yang harus bisa mempertahankan ketajaman garis ketika ukuranya
diubah. Ketika bekerja dengan gambar Vektor, kita akan mengedit objek berdasarkan
perhitungan matematis-nya.
Karena
monitor menampilkan gambar dengan cara menggunakan jaringan titik, maka kedua
macam tipe gambar (bitmap dan Vektor) akan diperlihatkan sebagai pixel pada
layar monitor. Begitu juga ketika kita hendak menampilkan gambar Vektor ke
suatu halaman web, dimana kita harus melakukan export gambar Vektor tersebut ke
format yang di dukung oleh browser (JPG, GIF, PNG, dll). Sifat gambar vektor
yang telah di export tersebut otomatis berubah menjadi tipe bitmap/raster,
meskipun dibuat dengan program/software penghasil gambar Vektor.
Berbeda
dengan bitmap, vektor grafik merepresentasikan gambarnya tidak dengan
menggunakan pixel, tetapi dengan kurva dan garis yang didefinisikan dalam
persamaan matematis yang disebut vektor. Misal untuk menggambar lingkaran maka
didefinisikan persamaan matematis dari lingkaran sehingga membentuk garis
pembatas lingkaran. Didalam garis pembatas tersebut diberi warna sehingga
terbentuklah lingkaran. Kedua cara perepresentasian gambar tersebut mempunyai
kekurangan dan kelebihan masing masing. Pada gambar bitmap sangat baik
digunakan untuk merepresentasikan gambar yang sangat kompleks dan detail.
Tetapi kekurangannya adalah ukuran filenya tergantung dari ukuran gambar dan
resolusinya.
Format
Bitmap
Bitmap
yaitu representasi dari citra grafis yang terdiri dari susunan titik yang
tersimpan di memori komputer. Dikembangkan oleh Microsoft dan nilai setiap
titik diawali oleh satu bit data untuk gambar hitam putih, atau lebih bagi gambar
berwarna. Kerapatan titik-titik tersebut dinamakan resolusi, yang
menunjukkan seberapa tajam gambar ini ditampilkan, ditunjukkan dengan jumlah
baris dan kolom, contohnya 300px/inch (satuan ini sering dipakai agar hasil
cetak tidak pecah, lebih besar lebih bagus). Terkadang resolusi diartikan
sebagai lebar dan panjangnya suatu media, namun pada pembahasan format gambar
Resolusi diartikan sebagai banyaknya warna atau
titik warna
dalam satuan ukuran tertentu. Untuk menampilkan citra bitmap pada monitor atau
mencetaknya pada printer, komputer menterjemahkan bitmap ini menjadi pixel
(pada layar) atau titik tinta (pada printer). Beberapa format file bitmap yang
populer adalah BMP, PCX ,TIFF. JPEG, GIF, dll.
Gambar
bitmap bisa disebut juga dengan gambar raster merupakan kumpulan
kotak-kotak kecil (pixel). Titik-titik pixel tersebut ditempatkan pada
lokasi-lokasi tertentu dengan nilai-nilai warna
tersendiri yang secara keseluruhan akan membentuk sebuah tampilan. Gambar
bertipe bitmap sesungguhnya adalah mozaik dari ribuan atau jutaan pixel. Ketika bekerja dengan gambar bitmap kita akan mengedit pixel-pixel yang
merupakan bagian dari sebuah objek gambar.
Tampilan
bitmap mampu menunjukkan kehalusan gradasi warna dan
bayangan dari sebuah gambar, karena itu tipe bitmap merupakan media elektronik
yang paling tepat untuk gambar-gambar dengan perpaduan gradasi warna yang
rumit, seperti foto dan lukisan digital. Gambar bitmap sangat tergantung dengan
resolusinya, karena setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti. Hal ini
berarti bahwa sebuah gambar akan sangat tergantung dari jumlah pixel yang
membentuknya. Apabila dilakukan pembesaran ukuran gambar dengan resolusi kecil,
maka gambar akan kehilangan detil dan akan terlihat kotak-kotak pixel yang
berundak (jagged).
Pixel-pixel
yang membentuk gambar tersebut memiliki warna warna tertentu dan jumlah warna
yang boleh dimiliki oleh suatu gambar dinamakan intensitas. Biasanya dikenal istilah
256 warna, high color, 16 juta warna (true color) gradasi abu-abu (grayscale),
serta hitam-putih (black & white). Semakin banyak jumlah warna dalam suatu
gambar maka gambar yang dihasilkan akan semakin bagus. Jumlah warna maksimum
dari gambar dapat dilihat dari jenis filenya. Misal file gambar yang
berekstensi .jpg akan memiliki maksimum 16 juta warna, atau file yang
berekstensi .gif memiliki jumlah warna maksimum 256.
Jika
file bitmap diperbesar maka ketajaman gambar akan berkurang. Sedangkan pada vektor
grafis ukuran gambar tidak mempegaruhi ukuran file. Jika gambar diperbesar maka
ketajamannya tetap sama dengan sebelumnya.Ukuran file dari gambar vektor grafis
dipengaruhi oleh kompleksitas dari persamaaan vektor yang digunakan. Misal ada
dua gambar yang besarnya sama. Gambar yang pertama adalah gambar lingkaran
sedangkan gambar yang kedua adalah gambar tali yang melingkar tidak beraturan.
Ukuran file gambar tali akan lebih besar daripada gambar lingkaran. Kekurangan
dari vektor grafis tidak mampu menampilkan gambar secara detail dan kompleks.
Perangkat
lunak untuk Image editor yang menggunakan gambar jenis bitmap antara lain adobe photoshop,corel photopaint, dan lain lain. Sedangkan yang menggunakan gambar
vektor grafik antara lain corel draw,adobe ilustrator, macromedia flash. Dari kelebihan dan kekurangan kedua jenis
gambar tersebut maka sebelum mendesain suatu obyek perlu dipertimbangkan
terlebih dahulu tujuan dari pembuatan obyek tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar